Koranbanjarmasin.net – Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) telah dibentuk sebagai gerbong ekonomi kreatif di banua.
Kegiatan pelantikan dan pengukuhan DPW Gekrafs Kalsel ini dilaksanakan di Hotel Ratan Inn, Jalan Ahmad Yani KM 5 Banjarmasin, Sabtu (23/7/2022).
Ketua Panitia Pelaksana Bebes kepada koranbanjarmasin.net, mengatakan Gekrafs sudah ada di beberapa wilayah di Indonesia.
“Untuk itu kita merasa perlu membentuk kepengurusan Gekrafs di Kalsel sebagai gerbong pergerakan ekonomi kreatif di Kalsel,” ujar Bebes sembari mengatakan Ketua DPW Gekraf Kalsel terpilih adalah Andi Fitri, diketahui adalah seorang pengusaha swasta di Kalsel.
Dijelaskannya, adapun tujuan dibentuknya kepengurusan Gekrafs Kalsel adalah, membangun sinergitas dan kolaborasi antar semua elemen di Kalsel.
“Untuk kita bergerak bersama-sama melalui gerbong ekonomi kreatif,” ucapnya.
Meskipun ekonomi kreatif ini terbagi dari tujuh belas sektor, tetapi katanya, jika ditelaah dan dicermati sebenarnya mencakup keseluruhan usaha di Kalsel.
“Mau dia even organizer, perumahan, karena disitu ada kreatif dalam arsitek dan lain-lain, bahkan bidang kontruksi, agen travel dan UMKM,” bebernya.
Lebih lanjut, bicara mengenai agen travel, pasti bisnisnya konvensional. Tetapi dalam ekonomi kreatif bisa masuk ke sistem digitalisasi, termasuk cara mempacking kemasan dan cara memasarkannya.
DPW Gekrafs yang memiliki tagline Kreatif, Tradisional Budaya, dan Digitalisasi ini dalam bergerak meskipun kreatif tetap mengingat tradisional budaya dan mengangkatnya melalui digitalisasi.
Lebih jauh dijelaskan, bicara ekonomi kreatif, anggotanya terbuka bagi siapa saja tidak ada batasan, baik semua kalangan, usia dan bidang usaha. Itulah semua bakal dirangkul oleh Gekrafs Kalsel.
Seperti diketahui, apa yang diucapkan Ketua Umum DPP Gekrafs, Kawendra, ekonomi kreatif di Indonesia adalah nomor tiga penyumbang ekonomi di PBB.
Langkah ke depan, DPW Gekrafs Kalsel akan mencari kreatif hub atau jaringan berdasarkan instruksi DPP Gekrafs untuk mencari seratus kreatif hub di seluruh indonesia.
“Minimal kami mencari dua kreatif hub, yang benar benar hub, dimana semua pelaku ekonomi kreatif bisa berkumpul, sharing, dan berkolaborasi,” katanya.
Bebes berharap bersama-sama menciptakan kreasi dan program baru untuk menunjang perekonomian di masyarakat.
“Bukan hanya di level menengah namun juga sampai ke akar rumput,” pungkasnya.
Pelantikan dan pengukuhan pengurus DPW Gekrafs Kalsel dihadiri kurang lebih 90 pelaku usaha ekonomi kreatif yang sudah terdaftar dan aktif di Kalsel.
Acara tersebut juga dihadiri tokoh pejabat publik pemerintah dan swasta serta unsur forkopimda provinsi dan kabupaten kota. (yon)