Warga Kelurahan Sungai Lulut mengaku kecewa terhadap Lurah, karena sulit ditemui sebab kerap tidak ada di Kantor Kelurahan Sungai Lulut.
Koranbanjarmasin.net – Menurut informasi yang dihimpun media ini, Sabtu (27/8/2022) dari beberapa warga setempat mengaku sering kali dikatakan kalau Lurah tidak berada di tempat (kantor).
“Kalau kita pas ingin berurusan mau ketemu pak lurah, sering beliau tidak ada di kantor.
Ia pun tidak mengetahui kemana dan dalam acara apa Lurah Sungai Lulut yang diketahui bernama Suryani Syahril kerap susah untuk ditemui.
“Seperti ini kan otomatis urusan-urusan orang terbengkalai, tertunda,” ucapnya.
Warga Sungai Lulut lainnya, mengaku pernah menunggu Lurah karena ada urusan, sampai menahan lapar.
“Sampai kelaparan kita menunggu hampir setengah hari lewat,” ucap warga yang meminta tidak ingin disebut namanya ini.
Keluhan lainnya tak jauh berbeda, bahkan ada warga hampir dua bulan selalu gagal berjumpa dengan Lurah itu.
“Memang stafnya ada, tetapi kan kita butuh lurah karena ada yang ingin disampaikan langsung, namun orangnya selalu tak dapat ditemui bagaimana,” beber warga.
Mereka berharap permasalahan ini menjadi perhatian Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina.
“Kami berharap agar ini menjadi perhatian pak walikota,” harap warga.
Sementara ketika dikonfirmasi kepada Lurah bersangkutan, Suryani Syahril kepada media ini, seketika membantah opini warganya tersebut.
Ia bahkan mengklaim selama ini tidak pernah warganya mengeluh atau keberatan mengadu langsung ke kelurahan.
“Selama ini tidak ada warga yang mengeluh langsung kepada kita, dan staf kita selalu ada di tempat,” sanggahnya.
Kalaupun tidak berada di kantor, dirinya sedang menghadiri rapat baik di kecamatan maupun di SKPD Pemerintah Kota Banjarmasin.
“Kalau tidak ketemu saya, dan ada yang ingin disampaikan, kan biasa menghubungi saya lewat WhatsApp atau telepon,” akunya.
Dirinya pun menguraikan kegiatan di Kelurahan Sungai Lulut setiap harinya.
“Dari jam 8 pagi apel, pulang jam 16.30, kemudian setiap hari senin apel bersama di kecamatan,” urainya.
Katanya lagi, setiap hari kegiatan di kelurahan selalu dilaporkan dengan pimpinan, dan staf pelayanan kelurahan selalu terbuka.
Namun demikian dirinya mengaku berterima kasih jika ada warga yang mengkritik atau memberikan masukan terhadap kinerja Kelurahan Sungai Lulut.
“Kami sangat berterima kasih jika ada saran atau kritikan yang membangun,” ucapnya.
Karena sambungnya, barangkali ada kekurangan dalam pelayanan maupun kinerja Kelurahan Sungai Lulut.
“kedepan pasti akan kami perbaiki,” pungkasnya. (yon)
